SHARE Ideas anything benefit. Ruang kreatifitas tanpa BATAS...

April 21, 2012

Begining.... Kawan.


Rabu, 18 April 2012.
Kawan, pusing nih, mau nulis ga tau apa yang harus ditulis. Oke deh. Sebelumnya aku mau ngasih tahu. Selain postingan karyaku yang diterima dikoran harian radar Bogor. Aku juga mau sedikit share tentang kehidupanku menjadi seorang santri di Pesantren Modern Ummul Quro Al-Islami. Mungkin sahabat pembaca bisa menyebutnya dengan PM UQI.
Disana sekarang aku sedang menempuh pendidikanku tahun kelima. Berarti satu tahun beberapa bulan lagi aku akan menjadi alumni keluaran PM UQI. Aku dengar namanya begitu harum diluar sana dengan bahasanya. Kawan kebetulan sekali, sekarang aku sedang menjabat sebagai pengurus Bagian Bahasa ISPA UQI masa Khidmat 2012-2013. Jadi kalau mau tahu mengenai bahasa di PM UQI, kawan semua bisa sedikit bertanya padaku yang konon orangnya sangat unik (Udah kaya barang antic ajj, Unik). Ga kawan maksudku, dari penilaian para santri di PM UQI yaa begitulah. Makanya kawan jangan lewatkan terus mengenai hal-hal yang aku lakukan dalam blog ini. Karena melalui blog ini aku mau share tentang suka duka, senang susah menjadi seorang santri yang aku sendiri bangga menjadinya.
Meskipun aku santri, aku pun tak mau kalah kawan dengan para pelajar luar yang bisa berkreasi sesuka mereka. Sebelumnya kawan mungkin pernah membaca karyaku tentang laporan, teman kita maupun opini. Kalu mau tahu yaa, itu semua artikel yang sudah diterima di Koran harian radar bogor tepatnya dirubrik Gs (Gerbang Sekolah) halaman 12 (haha ngebanggain diri…. ). Makanya, jangan salah kawan menilai santri zaman sekarang. Mereka juga ga mau kalah. Buktinya aku sendiri, Alhamdulillah sekarang aku dipercaya untuk menjadi Reporter di Radar. Merupakan sebuah kebanggan tersendiri yang aku rasakan dikala segala sesuatu yang aku lakukan ada batasannya. Tapi aku bisa untuk berkarya bahkan mungkin bisa lebih (astagfirullah…. Sombong diri dah). Ga kawan aku hanya ingin menegaskan saja. Soalnya dikampung tempat tinggalku mereka menilai santri sepertiku hanya bisa mengaji dan mengajar, dikenal kuno dan beberapa vonisan lainnya.
            Oh, ia kawan. Tulisan ini aku mau beri nama T-Spent (Torehan Sang Penggila Tulisan). Aku yakin meskipun aku kurang berbakat dalam hal tulis-menulis tapi dengan seringnya aku berlatih dan siap menerima kritikan-kritikan yang pedas dari para pembaca tentang tulisanku. aku bias. Bisa dalam hal umum, bisa agar aku menenangkan fikiranku dari segala permasalahan yang melilitku. Karena menurutku curhat itu ada 2, lisan dan tulisan. Dan yang paling penting adalah bisa agar aku menjadi manusia yang bermanfaat. Dengan tulisan-tulisan yang aku torehkan melalui blog ini. Amiinnn…..

0 comments:

Post a Comment

LIKE US

Popular Posts

Blog Archive

Categories

"Sun Tree" IT. Powered by Blogger.